Agustus/27/2025 - 02.00| PARAMIDSN
Nama Ilmiah : Chitala chitala
Nama English : Clown Knifefish
Nama Lokal : ikan Belida Kalimantan
Penemu : Hamilton, 1822
Sinonim : Mystus chitala Hamilton, 1822.; Notopterus chitala (Hamilton, 1822).; Notopterus buchanani Valenciennes, 1848.; Notopterus chilata (Hamilton, 1822).;Chitala cliltula (Hamilton, 1822).;Notopterus maculatus Valenciennes, 1832.
Biogeografi : Bangladesh , India , Nepal , dan Pakistan , sungai Brahmaputra , Indus , Gangga , dan Mahanadi .
Ekologi (Habitat) : - Sungai & Air yang Mengalir, Danau.
Taksonomi & Klasifikasi :
Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Actinopterygii
Order: Osteoglossiformes
Family: Notopteridae
Genus: Chitala
Species: C. chitala
Similar species/ species Fosil :
- species Chitala blanci (d'Aubenton, 1965), Indochina Featherback.
- species Chitala borneensis (Bleeker, 1851).
- species Chitala chitala (Hamilton, 1822), Clown Knifefish.
- species Chitala hypselonotus (Bleeker, 1852).
- species Chitala lopis (Bleeker, 1851) - Giant Featherback.
- species Chitala ornata (Gray, 1831) - Clown Featherback
Subspesies : -
Status Konservasi: NT (Near Threatened/Hampir terancam)
Morfologi :
Panjang : 75 cm -122 cm
Berat : 1,5kg - 7kg
Fisiologi :
Tubuh : memiliki tubuh yang panjang, ramping, dan berbentuk seperti pisau, sesuai dengan namanya.
Sirip : Mereka tidak memiliki sirip perut dan sirip punggung. Sirip dubur mereka sangat panjang, membentang hampir di seluruh bagian bawah tubuh, dan digunakan sebagai sumber utama penggerak saat berenang.
Warna : adanya serangkaian garis keperakan atau emas di sepanjang punggung (khususnya pada individu sub-dewasa) dan bercak-bercak gelap yang tidak jelas di bagian ekor, membedakannya dari spesies lain seperti C. ornata yang memiliki bintik-bintik osel.
Ekologi (Tingkah Laku) : Nokturnal : aktif pada malam hari.
Diet (Makanan) : serangga air, udang, siput, dan ikan kecil, yang menunjukkan strategi mencari makan yang aktif
Reproduksi : Ovipar
Musim Reproduksi :
Jumlah anak/Telur :282-907 butir pemijahan buatan.
(Chronialogi) Masa Hidup :
Alam liar : 8 - 10 tahun
Penangkaran : 10-15 tahun
Notes : Spesies ini memiliki tempat dalam agama Hindu sebagai salah satu avatar Dewa Wisnu ; dalam inkarnasi pertama " Matsya ", Wisnu lahir sebagai ikan pisau emas untuk membunuh iblis.
,, serta makanan lezat daerah di Bangladesh dan negara tetangga Assam dan Benggala Barat di India.
Sumber Pustaka :
- National Geographic FAUNAPEDIA hlm 188-220.
- Ensiklopedia BIOLOGI DUNIA HEWAN 1 & 6.
- DK 4 Ensiklopedia Mengenal Sains Hewan hlm 142-153.
- DK Ensiklopedia Sains & Teknologi Tumbuhan & Hewan jld 2 hlm 178-180.
- BIP The Ultimate Guide Hewan hlm 46-50.
- BIP THE ULTIMATE BOOK HEWAN hlm 86-104.
- KAMUS IPA BERGAMBAR DUNIA HEWAN & TUMBUHAN Jean-Claude Corbel, Ariana Archambault hlm 38 & 39.
- DK e.encylopedia fauna hlm 126-154
- Ensiklopedia Sains Spektakuler Vol 5 Ikan & Amfibi
- Abisakha Santoso, Buku Pintar Hewan Untuk Pelajar hlm 142-155.
- Pustaka Alam Life Ikan 1979-1987.
- Ensiklopedia Indonesia Seri Fauna IKAN 1989.
- Ensiklopedia Hewan Beraneka Ragam ikan Air Laut (Satrio Yudhoyono).
- Ensiklopedia Hewan Beraneka Ragam Ikan Air Tawar (Keyla Nazira).
- Ensiklopedia Ikan Hias Air Tawar (Darti Setya Lesmana).
- Reef Fishes of the Indo Pacific 2nd Edition
- ENSIKLOPEDIA POPULER Ikan Air Tawar Eko Budi Kuncoro.
- ENSIKLOPEDIA POPULER Ikan Air Laut Eko Budi Kuncoro & F.E. Ardhi Wiharto.
Referensi :
https://en.m.wikipedia.org/wiki/Chitala_chitala
https://www.biolib.cz/en/taxon/id139612/
Penulis : Ali Ma'ruf
Editor : Suaizam
Foto By :IG | aqua_fine01