September/30/2025-16.45|PARAMIDSN
Nama Ilmiah : Gavia Stellata
Nama English : Red-throated Loon
Nama Lokal : Burung penyelam leher merah
Penemu : Pontoppidan, 1763
Sinonim :
-Colymbus stellatus Pontoppidan, 1763
-Gavia stellata stellata (Pontoppidan, 1763)
-Gavia stellata squamata (Johansen, 1956)
Biogeografi : Kanada,Islandia,Skotlandia utara,Irlandia barat laut (hanya beberapa pasang),Skandinavia,Rusia utara,Meksiko,Amerika Utara,Maroko,Tunisia,Gambia, Tiongkok,Jepang,Taiwan,Mongolia
Ekologi (Habitat) : danau,pantai,waduk
Taksonomi & Klasifikasi
Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Aves
Infraclass: Palaeognathae
Order : Gaviiformes
Family: Gaviidae
Genus: Gavia
Species: Gavia Stellata
Similar species/ species Fosil (5/8)
-species Gavia adamsii (G. R. Gray, 1859) - Yellow-billed Loon
-species Gavia arctica (Linnaeus, 1758) - Black-throated Loon
-species Gavia immer (Brünnich, 1764) - Common Loon
-species Gavia pacifica (Lawrence, 1858) - Pacific Loon
-species Gavia stellata (Pontoppidan, 1763) - Red-throated Loon
Fosil :
-species Gavia concinna Wetmore, 1940 †
-species Gavia egeriana Švec, 1982 †
-species Gavia fortis Olson & Rasmussen, 2001 †
-species Gavia howardae Brodkorb, 1953 †
-species Gavia moldavica Kessler, 1984 †
-species Gavia palaeodytes Wetmore, 1943 †
-species Gavia paradoxa Umans'ka, 1981 †
-species Gavia schultzi Mlíkovský, 1998 †
Subspesies : -
Status Konservasi: LC (Least Concern/resiko rendah)
Morfologi
Panjang : 53-69 cm
Berat :
betina : ± 1 kg
Jantan : ± 2,4 kg
Fisiologi
Paruh : Ramping dan tipis, berwarna gelap (musim kawin) atau abu-abu pucat (musim dingin). Biasanya dipegang sedikit mengarah ke atas saat berenang
Bulu : saat musim kawin bagian atas (punggung dan sayap) berwarna cokelat gelap pekat. Kepala dan leher atas berwarna abu-abu kehitaman, dengan bercak besar berwarna merah bata di tenggorokan depan. Bagian bawah berwarna putih. Saat musim dingin bagian atasnya lebih abu-abu dengan bintik-bintik putih halus (memberikan nama spesiesnya stellata yang berarti berbintang). Bagian bawah putih bersih
Sayap : Relatif tipis saat dipegang ke belakang dalam penerbangan; memiliki ketukan sayap yang lebih cepat dan lebih dalam dibandingkan jenis Gavia lainnya.
Mata : iris merah pada kedua musim
Kaki : berwarna hitam di sisi luar dan abu-abu pucat di sisi dalam (musim kawin). Kakinya ditempatkan sangat jauh ke belakang di tubuhnya, menjadikannya perenang dan penyelam yang sangat terampil tetapi membuatnya canggung di darat (hanya dapat bergerak dengan menahan tubuh secara horizontal)
Ekologi (Tingkah Laku) : diurnal (aktif di siang hari)
Diet (Makanan) : ikan,moluska,krustasea,katak , invertebrata air , serangga , telur ikan
Reproduksi : ovipar
Musim Reproduksi : musim semi, musim panas
Jumlah anak/Telur : ± telur
(Chronialogi) Masa Hidup : -
Alam liar : -
Penangkaran : -
Notes : Tidak seperti loon lainnya yang mengalami pergantian bulu ini di akhir musim dingin, loon tenggorokan merah kehilangan kemampuannya untuk terbang antara akhir musim panas dan akhir musim gugur
Sumber Pustaka :
- National Geographic FAUNAPEDIA hlm 98-144.
- Ensiklopedia BIOLOGI DUNIA HEWAN 1 & 3.
- DK 4 Ensiklopedia Mengenal Sains Hewan hlm 48-71.
- DK Ensiklopedia Sains & Teknologi Tumbuhan & Hewan jld 2 hlm 188-190.
- BIP The Ultimate Guide Hewan hlm 26-39.
- BIP THE ULTIMATE BOOK HEWAN hlm 46-64.
- KAMUS IPA BERGAMBAR DUNIA HEWAN & TUMBUHAN Jean-Claude Corbel, Ariana Archambault hlm 45-50.
- DK e.encylopedia fauna hlm 192-237.
- Ensiklopedia Sains Spektakuler Vol 4. Burung.
- Abisakha Santoso, Buku Pintar Hewan Untuk Pelajar hlm 94-124.
- Pustaka Alam Life Burung 1979-1987.
- Ensiklopedia Indonesia Seri Fauna Burung 1989.
- Ensiklopedia Hewan Beraneka Ragam Burung/Aves (Alya Fathiya).
Referensi :
https://www.biolib.cz/en/taxon/id8334/
https://en.m.wikipedia.org/wiki/Red-throated_loon
Penulis : Vivi Yunita
Editor : Ali Maruf
Foto By : BioLib