AGUSTUS, 28, 2025-05.30 | Redaksi PARAMI
Gresik, paramidsn.com - "Si Oyen" ya itu adalah julukan untuk kucing orange saat ini yang menggemaskan serta tingkahnya yang lucu. Jika kucing yang biasa berkeliaran di rumah kita mungkin tampak jinak bahkan lucu, lain halnya dengan kakek Buyut mereka atau nenek moyang mereka yang hidup di zaman purba atau prasejarah sekitar ribuan tahun yang lalu atau bahkan Juta-an tahun yang lalu.
Rata rata tubuh mereka tidaklah kecil dan bahkan ada yang sampai mencapai berat 500kg, di lengkapi dengan cakar besar serta taring yang panjang guna untuk mencari mangsa pada zamannya. Berikut ini adalah catatan kecil spesies Kakek Buyut "Si Oyen" Versi PARAMI.
1. Homotherium (Homotherium latidens) foto atas kiri
Mendengar namanya saja asing bagi kita ya inilah Homotheirum adalah salah satu kucing zaman prasejarah yang ditemukan di Amerika Utara dan Amerika Selatan, Eropa, Asia, dan Afrika. Dikenal pula dengan sebutan "kucing pedang" homotheirum merupakan pemburu yang baik. la memiliki kaki yang gesit saat berjalan, dan aktif Homotheirum terutama pada siang hari (Diurnal). Hewan ini memiliki kaki depan yang sangat panjang, sementara kaki belakangnya lebih pendek, sehingga penampilannya agak mirip hyena. Meskipun homotheirum tidak disebut kucing raksasa, namun fosil yang pernah ditemukan menunjukkan kalau berat mereka bisa mencapai 400 kilogram lebih besar dibanding harimau Siberia modern.
2) Machairodus Kabir (Machairodus aphanistus) foto kanan atas
Adalah Kucing Prasejarah yang di perkirakan mirip seperti harimau raksasa dengan gigi seperti pedang. Berdasarkan fosil yang ditemukan sulit untuk memastikan apakah kulitnya bergaris-garis, berbintik atau jenis lain dari tanda bulunya. Machairodus jarang disebut sebagai Kucing raksasa, namun fosil yang ditemukan di Chad Negara Afrika mereka di klasifikasikan sebagai spesies baru, yaitu machairodus kabir, menunjukkan kalau mahluk ini merupakan salah satu spesies kucing prasejarah terbesar dengan bobot mencapai 490 kilogram hingga 500 kilogram.
3) Xenosmilus (Xenosmilus hodsonae) foto bawah kiri.
Kucing predator ini bertaring Pendek, namun cukuptajam. Semua giginya bukan hanya gigi taring mereka memiliki tepi yang bergerigi untuk memotong ruas daging mangsanya, dan bentuknya mirip gigi hiu atau dinosaurus karnivora dibanding gigi "kucing oyen" saat ini. Berat Xenosmilus ditaksir berkisar antara 180-230 kilogram. Mereka memiliki cara berburu yang unik, Xenosmilus tidak langsung mencekik leher mangsanya seperti yang dilakukan kucing besar modern, namun hanya mengigit sepotong besar dari daging korbannya, lalu menunggu hinnga mangsanya mati kehabisan darah.
4) Smilodon (foto bawah kanan)
Ya mungkin Kucing Prasejarah ini yang tidak asing di telinga kita atau bahkan sering kita dengar, atau bahkan yang paling terkenal di antara lainnya. Smilodon merupakan kucing yang paling tangguh, sudah ada 3 spesies yang telah di deskripsikan yakni yang berasal dari Amerika Utara & Amerika Selatan. Pertama ada Smilodon Gracilis yang memiliki tubuh sekuruan jaguar modern saat ini, Kedua Smilodon Fatalis yang memiliki berat seperti Singa Modern, serta ketiga Smilodon Populator yang memiliki berat tubuh hingga 300kg atau bahkan sampai 500kg .
Penulis : Ali Ma'ruf.
Editor : Suaizam
Foto by :
homontherium © Remie Bakker
Machairodus Kabir (ROMAN UCHYTEL)
xenosmilus ( ROMAN UCHYTEL)